Pencegahan Nyeri Sendi | Nyeri sendi osteoarthritis merupakan salah satu jenis penyakit nyeri sendi yang bisa menyerang mereka yang berusia diatas 45 tahun.Biasanya penyakit osteoarthiritis dan penyakit nyeri sendi bisa menyebabkan terjadinya kelumpuhan.Diagnosis dan juga pengobatan yang dilakukan secara dini bisa membantu mencegah terjadinya osteoarthritis.
Selain menyerang sendi lutut,osteoarthritis juga bisa menyerang sendi tangan dan kaki.Namun yang biasanya terserang memang sendi lutut.Pencegahan nyeri sendi,radang sendi lutut adalah dengan melakukan latihan.Latihan yang dilakukan bisa membantu memberikan manfaat yang baik misalnya adalah :
- Membantu meningkatkan kelenturan dan rentang gerak pada sendi. Jika otot dan sendi sudah relaks, kekakuan sendi dan nyeri sendi pada pagi hari akan berkurang atau menghilang. Alhasil, gerakan dan kegiatan sehari-hari akan menjadi lebih mudah dilakukan.
- Membantu memperkuat jaringan ikat ligamen dan tendon dan otot
- Meningkatkan aliran darah ke otot dan sendi, jika terjadi kerusakan pada sendi maka akan bisa segera dipulihkan.
- Meningkatkan pengeluaran hormon endorfin pembunuh alami rasa nyeri, menyembuhkan, meningkatkan semangat dan gairah hidup, dan pendorong tidur alami.
- Meningkatkan cairan sendi (sinovial) yang berfungsi sebagai bantalan sendi, sebagai nutrisi dari tulang rawan sendi atau kartilago. Pencegahan nyeri sendi, radang sendi lutut dengan cara mencegah keausan pada sendi
- Meningkatkan kadar serotonin yang ada di dalamnya dan mengurangi nyeri sembari membangun kembali otot dan sendi pada penderita arthritis.
- Latihan meningkatkan produksi sel T yang bisa membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan membantu tubuh melawan pengaruh buruk arthritis.
Pencegahan nyeri sendi, radang sendi lutut dengan mengonsumsi makanan herbal alami adalah mengonsumsi fish oil. Kandungan EPA dan DHA yang ada di dalamnya bisa membantu mengencerkan darah yang pekat di dalamnya, sehingga darah yang mengalir pada daerah sekitar sendi, khususnya yang ada di otak dan jantung menjadi lancar dan bisa membantu aliran darah meredakan nyeri dan radang sendi.
Herbal Alami lainnya yang bisa membantu mengurangi sakit sendi pada lutut adalah :
1.Daun asam
Daun asam mengandung senyawa kimia antara lain asam sitrat, asam anggur, asam tartrat, asam suksinat, asam malat, pektin, isovitexin, orientin, dan isoorientin . Khasiatnya adalah untuk melancarkan pengeluaran empedu, menurunkan panas, meredakan nyeri dan antiseptik. Serta mempunyai kegunaan untuk membantu menurunkan kadar kolesterol darah, demam, rematik, hepatitis, cacingan, sariawan, sukar tidur atau insomnia,borok, bisul, dan juga eksim.
2.Asparagus
Bisa digunakan untuk membantu nyeri sendi rematik
3.Kunyit
Rimpang kunyit yang mengandung minyak asiri, zingiberence, phelladrene, sesquiterpene dan borneo, kurkumin (zat pewarna kuning), desmetoksikurkumin, bodesmetoksikurkumin, pati, tannin, dan dammar. Rimpang kunyit bisa digunakan sebagai obat untuk membantu menurunkan kadar kolesterol dan juga trigliserida, demam, flu, rematik nyeri sendi, diare, nyeri dada, asma, gangguan perut, baal pahu, gangguan menstruasi, sakit kuning, heoatitis, batu empedu, beragam infeksi, dan juga keputihan pada wanita.
4.Alpukat
Buah alpukat yang matang bisa membantu mencegah terjadinya rematik dan arthritis. Dan secara umum mempunyai fungsi untuk membantu menurunkan kolesterol darah dan trigliserida yang melalui peranan niasin dan asam lemak yang tidak jenuh. Niasin bisa membantu meningkatkan kolesterol baik HDL. Meningkatkan karbohidrat yang sementara, dan baik untuk membantu mengatasi malnutrisi dan kulit kering. Untuk mendapatkan manfaat tersebut, alpukat sebaiknya dimakan mentah, tanpangula. Asam lemak avokad mampu memberikan lubrikasi atau pelicin (pemberian minyak) secara alami pada tulang-tulang persendian tubuh, seperti leher, siku, pergelangan tangan, pinggul, lutut, dan pergelangan kaki.
Cara lain yang bisa dilakukan untuk mengobati nyeri sendi dengan cara melindungi sendi. Sendi harus dijaga, jangan melakukan aktivitas yang berlebihan karena hal ini akan menambah stress dan juga tekanan pada sendi. Terapi panas atau dingin juga bisa dilakukan. Terapi panas yang dilakukan dengan tujuan untuk membantu meredakan rasa sakit, membuat otot-otot yang ada pada sekitar sendi menjadi lebih rileks dan juga bisa membantu melancarkan sistem peredaran darah. Terapi panas ini bisa diperoleh dengan cara mengompres dengan air hangat atau panas, sinar infra merah dan alat-alat terapi lain misalnya seperti SWD/ MWD. Sedangkan trapi dingin yang hanya dilakukan dengan tujuan untuk membantu mengurangi terjadinya bengkak pada sendi dan bisa mengurangi atau meredakan rasa sakit. Terapi dingin biasanya juga dipakai hanya saat kondisi masih sakit. Dan bisa diperoleh dengan cara mengompres dengan air dingin.
Jika Anda sudah terlanjur terserang penyakit nyeri sendi maka hal yang dilakukan adalah melakukan olahraga. Olahraga yang harus dilakukan adalah olahraga yang tidak terlalu berat dan tidak akan menyebabkan bertambah parahnya keadaan nyeri sendi dan tidak menambah tekanan pada sendi. Lakukanlah olahraga berenang atau bisa juga dengan melakukan bersepeda statis.